PUASA DALAM TINJAUAN FIQIH DAN TASAWUF

Definisi Puasa, Dalil Puasa, Penetapan Awal dan Akhir Ramadhan, Syarat dan Rukun Puasa, Hal-hal Yang Membatalkan dan Mengurangi Pahala Puasa, Puasa Perspektif Tasawuf

  • M. ALAN AL FARISI UIN Sunan Ampel Surabaya

Abstract

Tasawuf sering kali dianggap bertentangan dengan fiqih, padahal tasawuf dan fiqih ibarat dua sisi mata uang yang jika dihilangkan salah satunya maka tidak lagi memiliki nilai. Dewasa ini muncul fenomena di sekitar penulis di mana terdapat oknum yang tidak menjalankan puasa dengan dalih telah mencapai maqam tasawuf yang tinggi. Sebaliknya terdapat oknum yang menjalankan puasa sekedar untuk menggugurkan kewajiban. Namun mereka tetap melakukan perbuatan yang dibenci Allah meski tidak membatalkan puasa. Semoga dengan datangnya artikel dapat memberikan pengetahuan baru di mana tasawuf dan fiqih merupakan dua kesatuan yang tidak sepantasnya dipisahkan. Karena sesungguhnya puasa ditujukan untuk menghilangkan kemelekatan badan dari nafsu-nafsu yang mengganggu. Sehingga tidaklah benar jika seseorang tidak berpuasa kemudian mengaku telah sampai kepada tingkatan pengetahuan tasawuf yang tinggi. Karena Rasulullah yang merupakan sosok yang paling sufi saja masih menjalankan puasa sebagaimana umat Islam pada umumnya.

References

Afgandi, Amirullah Syarbini dan Lis Nur’aeni. Puasa Sunnah Kunci Meraih Sukses. Bandung: Ruang Kata, 2010.
-----. Inilah Alasan Rasulullah Saw Menganjurkan Puasa Sunnah. Bandung: Ruang Kata, 2012.
Al-Ghazali, Imam. Mutiara ihya’ ‘Ulumuddin: Ringkasan Yang Ditulis Sendiri Oleh Sang Hujjatul Islam. terj. Irwan Kurniawan. Bandung: PT Mizan Pustaka, 2008.
Al-Jazairi, Syaikh Abdurrahman. Fikih Empat Madzhab: Jilid 2. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2017.
Amin, Muhammad Faishol. “Metode Penentuan Awala Bulan Kamariah Perspektif Empat Madzhab.” Hayula: Indonesian Journal of Multidisiplinary Islamic Studies, Vol. 2, No. 1, Januari, 2018.
Amru, Abu Maryam Kautsar. Memantaskan Diri Menyambut Bulan Ramadhan. t.tp: Kautsar Amru Publishing, 2018.
Asy-Syafi’i, Imam Abu Abdillah Muhammad bin Idris. Al-Umm 3: Kitab Induk Fiqih Islam, terj. Fuad Syaifudin Nur. Jakarta: Republika Penerbit, t.th.
Az-Zuhaili, Wahbah. Fiqih Islam Wa Adillatuhu 3, terj. Abdul Hayyie al-Kattani dkk. Jakarta: Gema Insani, 2011.
Bashori, Muhammad Hadi. Bagimu Rukyatmu dan Bagiku Hisabku. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2016.
Bukhari, Imam Shahih al-Bukhari, Cet. 1.Riyadh: Dar al-Salam, 1997.
dkk., Izzat Fathul Karomi. Fiqih Trendy. Tuban: Ente Kafi Publishing, t.th.
Fadli, Muhammad Rijal. “Memahami Desain Metode Penelitian Kualitatif”. Humanika: Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, Vol, 21, No. 1, 2021.
Faridl, Miftah. Puasa, Ibadah Kaya Makna. Jakarta: Gema Insani, 2007.
Frager, Robert. Obrolan Sufi: Untuk Transformasi Hati, Jiwa, dan Ruh, terj. Hilmi Akmal. Jakarta: Zaman, 2014.
Ghazali, Imam. Ihya’ ‘Ulumiddin: Menghidupkan Kembali Ilmu-ilmu Agama (Rahasia Ibadah): Jilid 2. Jakarta: Republika Penerbit, 2011.
-----. Rahasia Puasa & Zakat: Mencapai Kesempurnaan Ibadah. terj. Muhammad Al-Baqir. Jakarta: PT Mizan Publika, 2015.
-----. Ringkasan Ihya’ ‘Ulumuddin, terj. Abdul Rosyad Shiddiq, Cet. 3. Jakarta: Pustaka Akbar Media, 2008.
Habibillah, Muhammad. Panduan Terlengkap Ibadah Muslim Sehari-hari. Yogyakarta: Laksana, 2018.
Haeri, Syekh Fadhlullah, Belajar Mudah Tasawuf, terj. Muhammad Hasyim Assagaf. Jakarta: Lentera, 2001.
Hamawisastra, Akhyar As-Shiddiqi Muhsin dan Dahlan. Dahsyatnya Puasa Wajib dan Sunnah. Jakarta: Qultum Media, 2010.
Jannah, Elly Uzlifatul. “Telaah hadis-hadis Hisab Rukyah (Studi Hadis dan Asar Sahabat tentang Hisab Rukyah Awal Bulan kamariah.” Elfalaky: Jurnal Ilmu Falak, Vol. 3, No. 2, 2019.
Muhyiddin Abdusshomad, Fiqih Tradisionalis: Jawaban Pelbagai Persoalan Keagamaan Sehari-hari, Cet. 7 (Malang: Pustaka bayan, 2008), 169-170.
Munawwir, Ahmad Warson. Kamus Al-Munawwir. Surabaya: Pustaka Progresif, 1984.
Qardhawi, Yusuf. Mukjizat Puasa: Resep Ilahi Agar Sehat Jasmani-Rohani, terj. Danis Wijaksana. Bandung: PT Mizania Pustaka, 2007.
RI, Departemen Agama. Al-Hikmah: Al-Qur’an dan Terjemahnya. Bandung: CV Diponegoro, 2005.
Said, Imam Ghazali. Puasa dalam Dimensi Fikih-Sufistik. Cet. 2.Surabaya: harian Bangsa, 2018.
Salam, Ahmad Nahrawi Abdus. Ensikolpodia Imama Syafi’i: Biografi dan Pimkiran Madzhab Fiqih Terbesar Sepanjang Masa, terj. Usman Sya’rani. Jakarta: Hikmah, 2008.
Sarwat, Ahmad. Seri Fiqih Kehidupan (5): Puasa. Jakarta: Dua Publishing, 2011.
Sholehuddin, Wawan Shofwan. Risalah Shoum: Telaah Kritis Atas Sunnah-sunnah dan Bid’ah-bid’ahnya. Bandung: Tafakur, 2017.
Wahid, Abdul. Rahasia dan Keutamaan Puasa Sunnah. Yogyakarta: Anak Hebat Indonesia, 2021.
Yahya, Buya. Fiqih Praktis Puasa. Cirebon: Pustaka Al-Bahjah, t.th.
Published
2023-09-11
How to Cite
M. ALAN AL FARISI. (2023). PUASA DALAM TINJAUAN FIQIH DAN TASAWUF. Jurnal Ilmiah Spiritualis: Jurnal Pemikiran Islam Dan Tasawuf, 9(2), 258-278. https://doi.org/10.53429/spiritualis.v9i2.698