Interaksi Simbolik dan Religiousitas Siswa Katholik dan Muslim di SMAK Agustinus Kediri

  • Aftonur Rosyad Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk
Keywords: Interaksi simbolik,, Religiousitas, siswa Katolik, siswa Muslim

Abstract

Dalam kerangka pluralitas agama yang semakin tampak dalam masyarakat kontemporer, interaksi antar siswa Muslim dan Kristen menjadi pokok penting yang perlu mendapat perhatian serius. Interaksi simbolik, sebagai konsep dasar penelitian ini, merujuk pada proses memberikan makna pada simbol-simbol yang terjadi dalam interaksi sosial sehari-hari. Penelitian ini difokuskan di Lembaga SMAK Agustinus kota Kediri. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini mengeksplorasi interaksi simbolik antara siswa Katolik dan Muslim, serta sejauh mana interaksi tersebut mempengaruhi tingkat religiousitas mereka. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan analisis dokumen. Berdasarkan hasil penelitian lapangan bahwa interaksi sosial simbolik antara siswa yang berbeda agama terjadi di dalam kelas dan diluar kelas. Interaksi sosial tersebut bersifat asosiatif dan desosiatif. Interaksi sosial simbolik bersifat asosiatif merupakan jenis interaksi sosial simbolik yang bersifat positif. Sedangkan interaksi sosial simbolik bersifat desosiatif merupakan jenis interaksi sosial simbolik yang bersifat kontroversi, kompetisi dan pertentangan/persaingan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdussamad, Z. Metode Penelitian Kualitatif (M. . Dr. Patta Rapanna, SE (ed.); 1st ed.). Syakir Media Press.2021
Adnan, Gunawan. Sosiologi Agama. Aceh, Arraniry Press 2020.
Anam, W., Subakir, A., Alamin, T., Khamim, K., Khoiri, M. A., & ... (2019). Potret Kerukunan Umat Beragama di Kota Kediri. http://repository.iainkediri.ac.id/id/eprint/577
Arbangi. Umiarso Interaksionisme Simbolik Transendental: Menuju ke Basis Teori Integralistik”. Literasi Nusantara. 2022.
Baharuddin, M. . Pengantar Sosiologi. In Dr. Syamsul Ma’arif (Ed.), Yogyakarta, Lembaga Penerbit Fakultas Ilmu Sosial (1st ed.). Sanabil. 2016
Damanuri, Aji. Puritanisme Dan Kapitalisme: pertarungan spirit idiologis pada amal usaha Muhammadiyah. Ponorogo:Calina Media. 2020.
Indra Latif, & Syaepu. Tradisi Anjang sana-sini sebagai bentuk kerukunan antar umat beragama di Desa Besowo. Pemikiran Dan Kebudayaan Islam. 2019
Kartikowati, Endang dan Zubaedi. Psikologi Agama dan Psikologi Islami (Jakarta:Prenadamedia GROUP. 2016.
Lubis, Dahlia. Kerukunan Perspektif Psikologi Agama. Medan, Perdana Publising, 2017
Masroer Ch, J. Pemikiran Sosiologi Agama Karl Marx, Weber, Durkheim dan Relevansinya dalam Islam Indonesia Moderen. Yogyakarta: Fakultas Ushuludin dan Pemikira Islam.2015
Nurdin, Amin - Ahmad Abrori, M. S. Mengerti Sosiologi. Pengembangan, Badan Penelitian Dan Agama, Departemen Agama RI. 2020
Rahmad Abdi dan Adiani, Rosita. Pengantar Sosiologi Agama. Jakarta: Lembaga Pengembangan Pendidikan UNJ, 2015.
Salim, & Syahrum. Metodologi Penelitian Kualitatif Konsep dan Aplikasi dalam Ilmu Sosial, Keagamaan dan Pendidikan. 2012.
Shende, D. M., & Maharaj, R. T. (n.d.). Better Culture , Better Civilization : Rethinking Multiculturalism. English, 33, 1–10.
Suryadi, Bambang dan Hayat, Bahrul. Religiusitas, Konsep, Pengukuran Dan Implementasi Di Indonesia. Jakarta: Bibliosmia Karya Indnesia. 2021.
Syukur, M. Dasar-Dasar Teori Sosiologi. Depok: Rajawali Press.2018
Yusuf, W. M. (2013). Sosiologi agama. In Sosiologi agama (Vol. 53, Issue 9).
Published
2024-06-21
How to Cite
Aftonur Rosyad. (2024). Interaksi Simbolik dan Religiousitas Siswa Katholik dan Muslim di SMAK Agustinus Kediri. J-KIs: Jurnal Komunikasi Islam, 5(1), 11-30. https://doi.org/10.53429/j-kis.v5i1.936