Manajemen Kurikulum dalam Upaya Penerapan Pendidikan Karakter Siswa di SMP Negeri 1 Sumbergempol
Abstract
Abstrak
Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya fenomena perkembangan zaman yang semakin maju dan pesat. Fenomena kenakalan remaja terutama pelajar saat ini menunjukkan bahwa para pelajar mengalami krisis karakter. Pemerintah mulai merancang pendidikan karakter yang terintegrasikan dalam setiap mata pelajaran melalui Kurikulum 2013 yang berbasis kompetensi dan karakter. Pendidikan karakter merupakan sebuah transformasi nilai-nilai kehidupan untuk ditumbuhkembangkan dalam kepribadian seseorang atau peserta didik. Dalam penelitian ini penulis menggunakan : Metode yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Jika dilihat dari sumber datanya, penelitian ini tergolong penelitian lapangan (field research). Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tiga teknik, yaitu: wawancara mendalam (in deep interview), observasi partisipatif (participant observation), dan dokumentasi (documentation) sebagai metode pengumpulan data. Sumber data penelitian ini meliputi, 1) Person (orang) yaitu (a) waka kurikulum, (b) waka kesiswaan, (c) guru, dan (d) siswa. 2) Paper (kertas/dokumen) yaitu berupa dokumentasi fotofoto kegiatan hubungan dengan pendidikan karakter. 3) Place (tempat) yaitu di SMP Negeri 1 Sumbergempol. Teknik analisis data yang digunakan meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan atau (verification). Penelitian ini juga melakukan pengecekan keabsahan data dengan triangulasi sumber, metode dan penyelidikan. Kemudian hasil penelitian ini meliputi: (1) Perencanaan manajemen kurikulum dalam upaya penerapan pendidikan karakter dengan merancang RPP dan silabus serta mengintegrasikan pendidikan karakter ke dalam semua mata pelajaran dengan tujuan agar hasil output peserta didik yang baik serta berakhlakul karimah (2) Pelaksanaan manajemen kurikulum dalam upaya penerapan pendidikan karakter sudah dilaksanakan dengan baik. Dalam pelaksanannya terselip berbagai penerapan pembiasaan dan keteladanan yang dilakukan oleh siswa. Peran guru disini sangat penting dalam membentuk karakter anak, karena seorang guru harus bisa memberi contoh baik kepada peserta didiknya agar nilai-nilai dalam pendidikan karakter ini bisa diterapkan dilingkungan sekolah maupun masyarakat. (3) Evaluasi manajemen kurikulum dalam upaya penerapan pendidikan karakter siswa yaitu dilakukan dengan bentuk penilaian kepada siswa serta bekerjasama dengan wali murid untuk memonitoring siswa saat berada diluar sekolah. Dalam kegiatan evaluasinya sekolah melakukan rapat bersama dengan semua kompen untuk mengevaluasi kegiatan atau program yang mengalami kesenjangan dan nantinya akan dilakukan pengembangan.
Kata Kunci: Manajemen Kurikulum, Pendidikan Karakter